Kabupaten Bangka Barat semakin
giat dalam menggarap potensi wisata sejarah. Wisata edukasi sejarahnya dianggap
berbeda dengan wisata lainnya yang ditawarkan Provinsi Bangka Belitung. Karena
sasaran wisatawannya sangat jelas. Jangan lewatkan untuk mengajak serta buah
hati tercinta, agar semakin meningkatkan pengetahuan sejarahnya. Apa saja Wisata Sejarah Unggulan di Bangka
Barat?
Sangat Cocok Bagi Edukasi Pelajar Dan Mahasiswa
Pemerintah setempat
sangat menyadari kalau pantai yang dimilikinya tidak seindah yang terdapat di
Belitung. Karenanya pengembangan wisata dengan basis heritage sangatlah tepat.
Anda bisa belajar sejarah dan menyaksikan peninggalannya mulai dari zaman
kerajaan, kolonial sampai dengan Perang Dunia II.
Sebagian besar wisatawan
yang berkunjung biasanya hanya mempunyai kedekatan emosional saja degan
sejarahnya, saat berkunjung ke kawasan Bangka Barat terutama Kota Muntok.
Sebagai contoh keluarga Vivian Bullwinkel yang merupakan seorang perawat dari
Australia yang membantu bangsa Indonesia saat Perang Dunia II berkecamuk.
Sebenarnya masih banyak
tempat bernilai sejarah tinggi di kawasan Bangka Barat. Sehingga bisa menarik
minat wisatawan, jadi tidak hanya berdasarkan kedekatan emosionalnya saja. Pelajar
dan mahasiswa di Indonesia sangat cocok mengunjungi tempat ini. Mereka bisa
berlibur sembari belajar sejarah langsung di tempat terjadinya. Wawasan ini
sangat penting bagi generasi muda.
Mengusung Konsep Oldtown Tourism
Destinasi wisata sejarah
ini bisa menjadi tempat tepat untuk pembentukan karakter bangsa. Mengingat sangat
banyak anak muda yang tidak mengetahui sejarah bangsanya. Sehingga konsep
wisata edukasi sejarah ini sangat luar biasa, kalau berjalan dengan baik. Kota
Muntok mengusung konsep Oldtown Tourism, dengan keberadaan bangunan bersejarah
yang jumlahnya sangat banyak.
Bangunan itu adalah Makam
Hario Pakuningprang, Mercusuar Tanjung Kalian, Klenteng Kung Fuk Miau, Rumah
Mayor Cina dan Gedung Banka Tinwining Bedrif. Ada juga dua tempat yang sangat
penting bagi perjalanan sejarah bangsa Indonesia, yaitu Pesanggrahan Menumbing
dan Wisma Ranggam. Bangunan tersebut pernah dijadikan tempat pengasingan tokoh
bangsa Indonesia, seperti Soekarno, Mohammad Hatta dan lainnya.
Pemerintah Giat Meningkatkan Infrastruktur
Pemerintah Kabupaten
Bangka Barat sangat menyadari potensi yang dimilikinya. Sehingga bergerak
dengan cepat dengan membangun infrastruktur penunjang wisata. Kemudian juga
memberikan pelatihan khusus untuk masyarakat, guna penunjang sektor pariwisata
tersebut. Dengan begitu, diharapkan potensi wisata tersebut bisa tergarap
dengan baik.
Salah satu kendala besar
yang masih belum teratasi adalah keberadaan saluran listrik. Kekayaan potensi
wisata sejarah ini menjadi belum tergarap maksimal. Jadi setelah memperbaiki
akses, kebutuhan listrik akan menjadi fokus dalam pembenahan infrastruktur.
Memang sebagian besar objek
wisata di Provinsi Bangka Belitung masih terkendala dengan listrik. Sehingga
permasalahan penerangan terutama pada malam hari menjadi permasalahan besar. pemerintah
setempat menargetkan satu hingga dua tahun ke depan, permasalahan listrik bisa
sudah teratasi. Dengan begitu, Wisata Sejarah
Unggulan bisa berkembang baik dan semakin banyak diminati wisatawan.
mau yang asik ? ayam bangkok petarung
BalasHapus