Tips Memilih Kepiting Untuk Hidangan Lezat |
Menyantap
kepiting mungkin favorit Anda. Bagi yang tak memahaminya, mungkin malas
menyantapnya. Karena harus kerepotan memecah cangkangnya dan dagingnya hanya
sedikit. Bagi penggemar kepiting, kerepotan itu justru menjadi keseruan
tersendiri. Saat berada di restoran
seafood, biasanya Anda bebas memilih kepiting yang akan menjadi sajian Anda. Supaya
tidak salah pilih, berbagai cara memilih kepiting segar berikut
ini bisa diterapkan.
Sesuaikan Jenis Kepiting Sesuai Selera
Kepiting memiliki
jenis yang beragam dengan karakter rasa tersendiri. biasanya setiap orang
memiliki favorit kepiting yang berbeda-beda. Biasanya kepiting didatangkan dari
hasil tangkapan lokal dan juga impor. Kualitas kepiting dianggap layak
konsumsi, kalau kondisinya masih segar.
Memiliki Kepiting Berukuran Standar
Kepiting yang
layak konsumsi ukurannya tidak terlalu kecil. Berat standar seekor kepiting
yang baik untuk disantap adalah lebih dari 200 gram. Disarankan yang beratnya antara 450 sampai
dengan 500 gram. Memang terkadang sulit dijumpai, tapi kalau restoran biasanya
menyediakannya. Sebaiknya jangan memilih yang betina, apalagi sedang bertelur. Biarkan
yang betina berkembang biak, agar semakin banyak kepiting yang bisa menjadi
santapan nikmat.
Kesegaran Kepiting Ditandai Dengan Aktif Bergerak
Biasanya
kepiting ditempatkan di dalam wadah yang besar. Agar capitnya tidak berbahaya,
kepiting akan diikat. Anda bisa mengetes keaktifannya, dengan menarik kaki
belakangnya. Kalau kepiting itu bergerak aktif, tandanya kepiting masih segar
karena masih dalam kondisi hidup. Biasanya ada kepiting yang sudah lemas atau
bahkan sudah mati.
Kalau kepiting
berada di dalam akuarium, ini memberikan kemudahan dalam mendapatkan kepiting
yang masih segar, karena masih dalam kondisi hidup. Sayangnya terkadang ada
oknum curang dengan menggantinya saat akan diolah menjadi masakan. Kalau masakan
bumbunya sangat tebal, memang sangat sulit mengenali kepiting pilihan Anda. Kalau
hanya dikukus atau direbus saja mungkin masih nampak jelas dan citarasanya bisa
dikenali.
Jangan Mau Menerima Kepiting Hancur
Kepiting segar
juga bisa dikenali saat sudah dimasak. Jika daging kepiting hancur, sebaiknya
tidak menyantapnya. Lebih baik Anda komplain pada pihak restoran. Karena daging
kepiting yang hancur dan lembek menjadi pertanda, kalau kepiting tidak dalam
kondisi segar. Daging kepiting yang
masih segar, rasanya agak manis. Meskipun sudah diolah menjadi masakan dengan
berbagai tambahan bumbu tertentu. Kalau aromanya berbau tidak wajar, karena
sudah hancur sebaiknya tidak menerimanya.
Itulah berbagai
tips sederhana yang bisa diterapkan dalam memilih kepiting. Sehingga Anda
bisa mendapatkan kepiting yang masih segar sebelum dimasak. Sekaligus memastikan
kesegaran kepiting setelah dimasak.
Hidangan masakan kepiting biasanya
dibanderol dengan harga yang mahal. Jadi sangat wajar kalau Anda selektif dalam
memilih yang terbaik. Sehingga bisa mendapatkan kenikmatan dan khasiat yang
dikandung oleh kepiting. Kalau sudah cocok dan percaya dengan kualitas yang
disajikan restoran seafood tertentu, bisa menjadi langganan dan rekomendasi
untuk orang lain.
Baca Juga Tips Saat Menyantap Hidangan Kepiting
Baca Juga Tips Saat Menyantap Hidangan Kepiting
mau yang asik ? ayam bangkok petarung
BalasHapus