Melihat Api Biru Kawah Ijen Yang Tersohor Di Eropa |
Ingin melihat fenomena alam berupa api biru atau blue fire seperti di
Islandia? Tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri, karena di Kawah Ijen Anda juga
akan menyaksikan fenomena serupa yang tak kalah indahnya. Untuk menyaksikan
fenomena unik ini, Anda bisa mendaki menuju Kawah Ijen di malam hari atau saat
dini hari. Perjalanan menuju kawah ini terbilang mudah dan cepat, penasaran
ingin segera berpetualang?
Kawah berwarna hijau toska yang memukau
Kawah Ijen berada di kawasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten
Bondowoso, Jawa Timur. Kawah ini adalah satu diantara kawah paling asam di
dunia. Luas kawah hingga 5.466 hektar dan dinding kalderanya mencapai 300
sampai 500 meter. Kawah yang berada di tengah kaldera ini adalah yang paling
luas di Pulau Jawa yang ukurannya mencapai 20 kilometer. Kedalam kawah mencapai
300 meter.
Saat matahari bersinar, air kawah memancarkan warna hijau tosca yang
kemilau. Air kawah sangat tenang, tapi wisatawan dilarang keras untuk menyentuhnya.
Karena air yang volumenya berkisar 2000 juta meter kubik itu panasnya hingga 200 derajat celcius. Tingkat keasamannya
sangat tinggi hampir nol, dengan begitu bisa melarutkan benda apapun yang
terendam di dalamnya, termasuk tubuh manusia.
Api biru dan penambang belerang
Aliran cairan belerang yang tak pernah berhenti inilah yang menampilkan api biru saat gelap. Aliran itu kemudian akan kering oleh terpaan angin dan menjadi batu, selanjutnya batuan belerang ini akan dicacah oleh para penambang. Bongkahan belerang akan dibawa menggunakan keranjang kayu yang dipakul.
Tips berpetualang di Kawah Ijen
Demi keselamatan ada baiknya Anda memanfaatkan jasa pemandu yang
berpengalaman. Terutama kalau ingin melihat api biru dari jarak yang lebih
dekat. Karena mereka mengetahui pijakan batu yang terbilang aman, termasuk
kawasan yang paling indah untuk mengambil gambar.
Saat akan trekking bawalah bekal makanan dan minuman secukupnya. Jangan
lupakan untuk membawa masker untuk menutup hidung atau sapu tangan basah,
karena seringkali angin membawa asap belerang ke jalur penurunan. Asap belerang
yang menyengat akan mengganggu perjalanan Anda dan bisa juga membuat kepala
pusing.
Kalau mata terkena asap belerang, jangan pernah mengusapnya. Karena bisa
menimbulkan iritasi mata, meskipun dampaknya tidak begitu berbahaya. Biarkan
saja beberapa saat dengan menghindari asap belerang. Maka mata akan kembali
pulih sedia kala.
Untuk keamanan wisatawan, maka pendakian dari kawasan Platuding ditutup
di atas jam 2 siang. Karena setelah jam tersebut, asap belerang akan semakin
pekat dan mengarah ke jalur pendakian. Pendakian yang disarankan adalah saat
dini hari mulai jam 1 sampai pagi hari. Karena pada jam tersebut, asap belerang
belum naik. Kalau Anda mendaki selepas jam 10 pagi, maka biasanya tidak bisa
melihat keindahan kawah secara sempurna. Karena disleimuti oleh asap belerang.
Pengunjung Kawah Ijen didominasi turis asing
Berpetualang ke Kawah Ijen sangat menyenangkan dan berkesan. Objek
wisata ini lebih banyak dipenuhi oleh pengunjung dari mancanegara, sebagian
mereka datang dari Eropa. Karena memang di sejumlah negara di Eropa, eksotisme
Kawah Ijen sangat populer. Jadi selama di kawasan kawah ini Anda akan lebih
banyak bertemu dengan turis, daripada wisatawan lokal.
ayam taji
BalasHapus