Menemukan Cinta Di Pulau Tidung

Menemukan Cinta Di Pulau Tidung

Jembatan Cinta hadir melengkapi keistimewaan Pulau Tidung. Tidak hanya sebatas nama, konon bagi siapa saja yang melintasinya akan menemukan cinta sejatinya. Bagi sepasang sejoli atau sudah menikah akan semakin langgeng hubungannya. Kalau yang barusan putus cinta bisa memperoleh pengganti yang lebih baik dan bagi yang masih jomlo bisa segera  memiliki pasangan hidup. Anda penasaran dengan pesona yang dihadirkan Jembatan Cinta di Pulau Tidung?

‘Jembatan Cinta’ Spot favorit untuk memadu kasih

Pulau Tidung berada di kawasan Kepulauan Seribu Selatan, DKI Jakarta. Pulau ini memang identik dengan daya tari berkaitan dengan mitor seputar cinta.  Jembatan Cinta yang berada di bagian barat pulau ini, sebenarnya penghubung antara Pulau Tidung Kecil dan Pulau Tidung Kecil. Panjang jembatan ini sekitar 800 meter.

Dulunya jembatan ini dibangun dengan material kayu, tapi saat ini sudah dibangun lebih permanen. Pagar dengan tinggi satu meter telah dipancang di sekeliling jembatan dengan dominasi warna biru. Pengunjung bisa melintasi jembatan itu dengan berjalan kaki. Spot favorit dan sangat populer adalah di bagian yang bentuknya melengkung. Di spot inilah mitos asmara berkembang di masyarakat. Dimana bagian pagarnya dicat warna merah muda. Tinggi pagar itu sekitar 4 hingga 5 meter. Speed boat atau perahu kecil bisa melintasi bagian kolong jembatan ini.

Jembatan Cinta adalah destinasi wisata unggulan di Pulau Tidung. Dari sini Anda bisa menikmati keindahan sunset yang tenggelam di ufuk barat. Pemandangan ini sangat menawan untuk menghiasi kenangan bersama pasangan tercinta. Sehingga jembatan ini menjadi spot favorit bagi anak muda atau sedang kasmaran. Saat weekend tiba wisatawan yang mengunjungi kawasan wisata ini semakin banyak.

Transportasi menuju Pulau Tidung

Untuk menunjang transportasi menuju Pulau Tidung akan dibangun jalan di bagian barat dan diprediksi akan selesai di tahun 2015.  Sehingga  wisatawan yang selama ini banyak berada di kawasan timur, bisa menikmati di kawasan barat juga. Guna menuju kawasan Pulau Tidung ini  bisa memilih dua alternatif jalur. Bisa melalui Dermaga Marina Ancol dengan menggunakan alat transportasi speed boat. Bisa juga melalui Dermaga Muara Angke di kawasan Penjaringan Jakarta Utara. Di dermaga ini tersedia kapal yang bisa menumpang banyak orang.

Untuk menuju Jembatan Cinta, Anda bisa memakai transportasi becak motor atau menyewa sepeda.  Tarif naik becak motor 35 ribu sekali antar. Sedangkan tarif rental sepeda hanya  10 ribu per harinya. Hanparan pasir putih akan menemani Anda saat menuju Jembatan Cinta. Pemandangan lainnya adalah aktivitas harian masyarakat setempat, kebun kelapa, perahu nelayan dan sebagainya. Dijumpai juga gerai yang menawarkan souvenir berbahan kerang laut.

Menikmati berbagai wahana wisata air

Tidak hanya memanjakan mereka yang sedang jatuh cinta saja, Anda juga bisa menemukan jajanan khas pulau ini. Keripik sukun adalah jajanan khas yang bisa disantap sembari menikmati pesona alam Pulau Tidung. Untuk menikmati keindahan hamparan pasir putih, Anda bisa menggunakan fasilitas saung yang tersedia.

Bagi Anda pecinta wisata air bisa menikmati keindahan bawah laut dengan  melakukan diving dan snorkeling. Tarif menyewa peralatan snorkeling sangat terjangkau berkisar 35 ribu. Kalau ingin  menggunakan jasa pemandu berpengalaman tarifnya sekitar 100 ribu. Dengan biaya yang terjangkau ini, maka Anda bisa menikmati keindahan terumbu karang sembari memberikan roti kepada ikan yang berenang di sekitar Anda.

Aktivitas snorkeling tidak hanya dilakukan di sekitar Jembatan Cinta saja. Tapi bisa dilakukan di radius yang lebih jauh, hanya saja Anda harus menyewa kapal yang bisa menampung 60 orang dengan biaya sewa 800 ribu. 

Kalau ingin mengabadikan keindahan bawah laut, tapi tidak mempunyai kamera bisa menyewa kamera dengan biaya 150 ribu.  Wisata air lainnya bisa dengan menggunakan Donut Boat, Kano, Jetski, Banana Boat dan wahana bermain lainnya. Tarif sewa termahal, jika ingin menyewa Jetski. Tarifnya mencapai 150 ribu untuk durasi 15 menit.

Bermalam di Pulau Tidung

Kalau ingin bermalam di kawasan wisata ini, Anda bisa memanfaatkan penginapan berupa homestay yang disediakan masyarakat sekitar. Sebagian besar penginapan ini telah dirancang sebagai bangunan modern mirip di perkotaan. Memilih penginapan yang berada di pinggiran pantai lebih seru, karena bisa memandangi pesisir laut dengan nyaman.

Harga penginapan bervariasi, tarifnya berkisar 350 ribu hingga 500 ribu per malamnya. Fasilitas yang disediakan juga berbeda-beda. Seperti kamar mandi dalam, dispenser, televisi, AC dan sebagainya.  Keberadaan homestay telah terlihat di sekeliling akses menuju Jembatan Cinta. Dai dermaga batok atau dermaga speed boat yang berjarak sekitar 1,5 km dari Jembatan Cinta dijumpai deretan homestay.

Cerita asmara memang membuat setiap orang terpesona. Ingin jalinan kasih tetap abadi? Bertamasya ke Jembatan Cinta di Pulau Tidung sangat direkomendasikan.