Bertemu Dewi Anjani Di Puncak Rinjani |
Bisa berada di puncak Gunung Rinjani merupakan kepuasan
sekaligus kebanggaan. Rinjani adalah gunung tertinggi kedua di Nusantara dengan
ketinggian 3.726 mdpl. Berada di Pulau Lombok dengan trek pendakian menantang akan
terbalas dengan keindahan yang disuguhkan di puncaknya. Pesona Gunung Rinjani memikat wisatawan lokal dan mancanegara. Apa
saja keindahan yang bisa ditemukan?
Menaklukkan Rinjani
dalam lima hari
‘Rinjani’ berasal dari Bahasa Jawa Kuno yang bermakna ‘Tuhan’.
Di sekeliling lereng gunung ini tumbuh hutan lebat dengan dihiasi pemandangan
indah. Segara Anak terdapat di kawasan Rinjani, danau yang mengandung sulfur
ini berada di bawah lereng kawah. Air yang pasang dari danau ini merupakan
gunung api baru bernama Gunung Baru. Gunung ini terbentuk dari erupsi yang terjadi
sejak tahun 1990an.
Segara Anak adalah tempat spiritual bagi masyarakat setempat.
Bahkan masyarakat Bali setiap tahunnya mengunjungi danau ini untuk menggelar
upacara pekelan. Untuk persembahan bagi roh gunung maka sejumlah perhiasan akan
ditempatkan di Segara Anak. Penduduk Wetu Telu juga percaya kalau danau ini
merupakan tempat suci, sehingga mereka akan mendatanginya setiap malam bulan
purnama untuk berdoa.
Taman
Nasional Gunung Rinjani membingkai keunikan Gunung Rinjani yang berdiri sejak
1997. Taman ini memiliki luas mencapai 41.330 ha yang menyimpan Garis Wallacea
sebagai zona transisi. Di kawasan ini hidup flora dan fauna khas Asia Tengara
dan Australia.
Pendaki
akan melalui rute pendakian selama empat sampai lima hari, dimulai dari Senaru
menuju lereng kawah, turun ke kawah danau, kemudian dilanjutkan ke Sembalun
Lawang yang populer sebagai tempat penjelajahan paling baik di kawasan Asia
Tenggara. Bagi trekker sejati akan melanjutkan petualangan menuju puncak gunung
api.
Agar
masyarakat sekitar gunung memperoleh profit dari objek wisata ini, maka
pengelolaannya dijalin kemitraan antara industri sektor umum dan perwakilan
masyarakat. Pendapatan dari tiket dan unsur pariwisata lainnya dimanfaatkan guna
manajemen, konservasi dan pemeliharaan Trek Rinjani. Manajemen yang diterapkan
sangat unik, sehingga menjadi model praktek ekowisata di tanah air.
Tips mendaki Rinjani
Agar
memudahkan pendakian, disarankan untuk selalu mengenakan sepatu boot. Selalu
kenakan pakaian hangat, karena saat singgah di lereng kawah angin terbilang
kencang dan udaranya sangat dingin. Karena rute yang sulit, mendaki tanpa
pemandu berpengalaman tidak direkomendasikan.
Jangan pernah mendaki saat musim
hujan, karena jalur pendakian menjadi licin dan menghindari tanah longsor dan
longsoran batu yang sangat berbahaya bagi pendaki. Sangat penting untuk membawa
sleeping bag, kalau tidak membawanya bisa menyewanya. Termasuk menyewa tenda
beserta peralatan trekking lain.
Biasanya
pemandu wisata sudah menyiapkan makanan untuk pendaki sebagai bekal pendakian,
tapi Anda juga boleh membawa sendiri makanan favorit. Pendaki bisa membeli
bekal makanan di kawasan Senggigi atau Mataram.
Akomodasi di sekitar Rinjani
Kalau
ingin bermalam dengan nyaman, Anda bisa menyewa hotel bertarif terjangkau di
kawasan Senaru dan Sembalun. Fasilitas yang disediakan tergantung dari tarif
hotel yang dipilih. Bisa juga dengan menyewa rumah warga.
Berburu souvenir
Terdapat
banyak souvenir atau kerajinan tangan yang bisa dibawa pulang. Berbagai barang
yang dimanfaatkan sehari-hari adalah model kerajinan utamanya dengan kreasi
yang indah. Penggunaan material lokal dan teknik tradisional menjadikan
bentuknya begitu menawan.
Kerajinan
itu, seperti ukiran-ukiran kuno, kotak, topeng kayu, kain tenunan tradisional, batu
gamping dan tembikar. Untuk kain tenun dibuat di daerah Pringgasela, Sade dan Sengkol.
Kawasan Loyok menghasilkan kerajinan berupa guci keramik, keranjang bambu dan
patung kayu. Sedangkan tembikar dari tanah liat banyak diproduksi di kawasan Masbagik,
Penunjak dan Banyumulek. Daerah Lombok juga ternama sebagai penghasil mutiara
yang bisa menjadi souvenir istimewa.
Transportasi menuju Rinjani
Desa
Sembalun Lawang dan Senaru adalah dua titik awal pendakian Rinjani. Dari utara Mataram
bisa menempuh waktu tiga jam perjalanan untuk sampai di Desa Senaru. Sedangkan
dari timur Mataram bisa menuju Desa Sembalun Lawang dengan menempuh waktu empat
jam. Untuk sampai di Desa Senaru, Anda bisa memakai angkutan umum menuju Bayan,
kemudian perjalanan dilanjutkan dengan jalan kaki.
Keistimewaan Gunung Rinjani
Gunung
Rinjani memang sangat istimewa, banyak sekali keindahan yang bisa dinikmati
oleh pengunjungnya. Tak heran kalau kawasan wisata ini tidak pernah sepi
pengunjung. Apa saja keindahan memukau yang menjadi keistimewaan Rinjani?
1.
Memiliki
tiga gua
Rinjani
menyimpan tiga gua populer yaitu gua manik, gua paying dan gua susu. Gua susu
merupakan kawasan sempurna untuk dimanfaatkan sebagai tempat meditasi. Ujung
bebatuan di dalam gua selalu meneteskan air layaknya puting susu. Hawa di dalam
gua ini terbilang panas, sehingga selalu ditemukan asap mirip asap dapur.
2.
Menyimpan
pemandian air panas yang berkhasiat
Pemandian
air panas ini dipercaya masyarakat setempat sebagai pengobatan. Mereka percaya
kalau airnya mengandung berbagai khasiat untuk kesehatan. Aik Kalak adalah
sebutan untuk air pemandian ini yang dalam bahasa setempat bermakna air panas
untuk penyembuhan penyakit.
3.
Terdapat
Danau Segara Anak
Segara
bermakna anak laut, jadi danau ini memiliki makna sebagai terusan aliran air
laut. kekuatan gaib dan cerita misteri menyelimuti danau ini. Masyarakat yakin
kalau arwah para leluhurnya bersemayam di danau tersebut.
Masyarakat
setempat percaya kalau danau tampak luas di kejauhan, maka menjadi pertanda
usia mereka lebih lama. Tapi kalau danau terlihat sempit adalah pertanda usia
mereka pendek. Karena dianggap sebagai tempat sakral, maka mereka tidak akan
berkata kotor, marah dan berhubungan seksual di kawasan danau ini. Mereka akan
selalu bersabar dalam menghadapi permasalahan dan meredam nafsu birahinya.
4.
Terdapat
Gunung Baru Jari
Baru
Jari merupakan gunung baru yang timbul dari tengah-tengah Danau Segara Anak.
Masyarakat yakin kalau gunung itu adalah pusat dari Gunung Rinjani. Oleh
karenanya kalau gunung Baru Jari meletus tidak akan menimbulkan bahaya bagi
penduduk sekitar. Tapi kalau letusan terjadi di puncak Gunung Rinjani, maka
bisa berbahaya bagi penduduk. Saat Gunung Baru meletus di tahun 1994, penduduk percaya kalau letusan itu diakibatkan oleh
arwah yang marah.
5.
Terdapat
Local Strawberry
Tumbuhan
local strawberry akan ditemui pendaki saat melakukan pendakian mencapai puncak
Rinjani. Tanaman tersebut memiliki duri mirip mawar dan buah berwarna merah
mirip dengan buah strawberry. Rasa buah itu sedikit asam dan manis. Buah tersebut
bisa disantap untuk menemani perjalanan, sekadar untuk menghilangkan lapar dan
dahaga.
6.
Terdapat
bunga Edelweiss
Sebuah
mitos berkembang kalau Edelweiss ini hanya dapat tumbuh di kawasan Rinjani
saja. Masyarakat sangat percaya kalau
tumbuhan tersebut bersifat abadi, jadi tidak akan mati. Karena roh leluhur
senantiasa menjaga kelestarian tanaman ini. Kalau pendaki ingin memetik
bunganya, maka dibutuhkan keberanian besar, karena nyawa menjadi taruhannya.
7.
Berjumpa
penguasa Rinjani ‘Dewi Anjani’
Tak
hanya bisa menyaksikan pemandangan yang sangat menakjubkan di puncak gunung. Di
puncak Rinjani ini berkembang mitos kalau ratu jin penguasa Gunung Rinjani
mendiami puncak ini. Dewi Anjani adalah ratu jin tersebut, yang berdasarkan
legenda merupakan seorang putri raja. Karena tidak direstui menikah dengan
lelaki pujaannya, maka dia menghilang dan mendiami alam gaib.
Baca Juga
Baca Juga
Klik dulu baru bisa rasakan ayam bangkok
BalasHapus