Menyibak Sejarah Indonesia Di Galeri Foto Jurnalistik Antara

Menyibak Sejarah Indonesia Di Galeri Foto Jurnalistik Antara
Belajar dan mengenang sejarah dari hasil jepretan kamera sangat menarik. Bagi traveler yang gemar fotografi tentunya tak akan melewatkan satu tempat langka ini. Adanya di kawasan Pasar Baru Jakarta. Berbagai koleksi foto yang disajikannya, akan menceritakan lahirnya negara Indonesia. Anda bisa menyaksikan berbagai foto langka itu di Galeri Foto Jurnalistik Antara atau GFJA.  Destinasi wisata sejarah  di Jakarta ini sangat layak untuk dikunjungi.


Sangat Cocok Bagi Traveler Yang Hobi Fotografi

Galeri Foto Jurnalistik Antara merupakan tujuan wisata yang tepat, khususnya bagi traveler yang ingin  mendalami pengetahuan foto jurnalistik. Saat melihat beragam foto yang disuguhkan, Anda juga bisa memahami arti penting foto tersebut. Sehingga keberadaannya sangat penting untuk dipelihara dengan baik.

Jadi kalau Anda singgah di Jakarta, jangan lewatkan untuk mengunjungi galeri foto tersebut. Tempat unik ini dibuka untuk umum, setiap hari Selasa sampai Minggu. Jam operasional tujuan wisata sejarah  di Jakarta ini, mulai jam 10 pagi hingga jam 8 malam. Enaknya lagi tidak ada biaya tiket masuk alias gratis.

Berada di galeri Antara ini, Anda bisa menyaksikan sisi lain dari ibukota Jakarta, dari koleksi foto yang dipajang. Banyaknya foto langka di awal era lahirnya negara Indonesia ini, sangat tepat bagi traveler yang senang fotografi. Gedungnya menempati sebuah bangunan klasik yang dibangun kolonial Belanda pada abad 20. Lokasinya berada di Jalan Antara Nomor 59, Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Museum Fotografi Pertama Di Asia Tenggara

Museum fotografi ini merupakan yang pertama di Asia Tenggara. Sebagian besar kumpulan fotonya diambil pada rentang tahun 1945 hingga 1950 silam. Melihat rangkaian fotonya, bisa sekaligus mengetahui proses kelahiran Negara Kesatuan Republik Indonesia. koleksi fotonya merupakan milik dari kantor berita Antara. Selain itu juga menjalin kerjasama dengan Nederlands Insituut Voor Oorlogsdocumentatien yang berkedudukan di Amsterdam dan institusi luar negeri lainnya.

Mengunjungi galeri ini, Anda akan merasakan suasana khas gedung kolonial. Bangunan yang megah dan kokoh ini menjadikannya tetap berdiri meskipun usianya terbilang tua. Berbagai foto yang disuguhkan masih berwarna hitam dan putih. Sejarah kemerdekaan Indonesia diceritakan secara runtut melalui foto-fotonya yang melekat di dindingnya.

Anda bisa menyaksikan foto Ibu Negara pertama, Ibu Fatmawati yang tengah menjahit sang saka Merah Putih di Pegangsaan Timur No.56. Sejumlah foto hadir menceritakan suasana Jakarta pada tahun 1940an. Ada foto yang menampilkan patroli dari pasukan Inggris di berbagai jalan Ibukota Jakarta. Pasukan itu mengendarai kendaraan tempur tank. Sedangkan warga pribumi yang sedang naik trem terlihat di sebelahnya, sembari melambaikan tangan.

Ada Ruang Pamer Sejarah Jurnalisme Indonesia

Galeri sejarah jurnalisme Indonesia juga tersimpan di sebuah ruangan.  Ada berbagai fotocopi surat kabar di tahun 1940an yang dipasang berderetan di dinding.  Seperti koran Tjahaja, Asia Raya dan Sinar Baru. Berbagai model mesin ketik  juga isa ditemukan di galeri ini, yang terpajang dengan rapi. Inilah destinasi wisata sejarah  di Jakarta yang tepat Anda kunjungi sendirian atau bersama rekan atau keluarga.

Komentar