Menelusuri Candi-Candi Cantik Di Jogja

Menelusuri Candi-Candi Cantik Di Jogja

Saat Anda jalan-jalan ke Jogja, jangan lewatkan untuk menelusuri keindahan berbagai candi yang terdapat di kota gudeg ini. Tidak hanya bangunannya yang unik dan bernilai seni tinggi, tapi dari kawasan ini Anda juga bisa menikmati keindahan alam di sekitarnya. Sangat cocok untuk lokasi pre wedding. Apa saja candi indah yang terbentang di Jogja hingga kini masih bisa dikunjungi?

Candi Kalasan

Candi ini memiliki bentuk yang indah dan sarat dengan nilai sejarah. Anda bisa menemuinya dengan mengunjungi Desa Kalibening, Kecamatan Tirtamartani, Kabupaten Sleman. terdapat tiga bagian penting dari candi ini, yaitu atap candi, tubuh candi dan kaki candi.

Candi Kalasan termasuk candi Budha. Pada sisi kaki candi terdapat alas batu dengan bentuk bujur sangkar. Di bagian tersebut dijumpai juga anak tangga untuk memasuki bagian dalam candi dengan hiasan makara di sisi ujung tangga. Pemandangan ini menjadikan penampilannya semakin cantik.

Hiasan kala juga terdapat di setiap pintu masuk yang berada di sisi selatan dan sisi utara. Di sisi jengger candi ditemui juga sulur-suluran, daun-daunan dan kuncup-kuncup bunga.  Di sisi atas candi dijumpai pohon dewata dan juga lukisan awan yang juga menampilkan penghuni dunia khayangan yang tengah bermain alat musik, seperti camara, kerang, rebab dan gendang. Sebuah kubus terdapat di bagian atapnya, yang dipercaya sebagai puncak Gunung Semeru

Candi Sewu

Dari arsitektur Candi Sewu mirip dengan Candi Prambanan. Candi ini adalah candi Budha terbesar setelah Candi Borobudur di Muntilan, Jawa Tengah. Tidak sesuai namanya, candi ini tidak berjumlah sewu (Bahasa Jawa yang artinya seribu). Karena pada kompleks candi ini hanya ditemukan 257 candi. Candi utama hanya berjumlah satu, sedangkan candi pengapitnya berjumlah 8 dan lainnya adalah candi pewarta.

Candi Sewu terletak di lembah Prambanan. Lembah ini terbentang dari lereng Gunung Merapi   hingga di pegunungan Sewu di perbatasan antara Provinsi Yogyakarta dengan Klaten, Jawa Tengah. Karena digunjang gempa dahsyat pada 26 Mei 2006 silam, maka sebagian bangunan candi mengalami kerusakan. Tapi candi ini tetap terlihat menawan.

Candi Prambanan

Prambanan merupakan candi Hindu paling besar di Indonesia. Candi ini juga menjadi tujuan wisata yang sangat ternama baik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Sebutan lain dari candi ini adalah Candi Roro Jonggrang. Karena selain indah, candi ini juga memiliki riwayat tersendiri yang tersebar secara turun menurun. Dimana pembangunan candi ini berkaitan dengan rasa cinta yang besar Bandung Bondowoso pada Roro Jonggrang.

Candi Hindu ini terletak di Desa Prambanan, Kabupaten Sleman, Provinsi Yogyakarta. Terdapat tiga candi utama di kompleks candi Hindu ini, yakni Candi Siwa, Cansi Brahma dan Candi Siwa. Ketiga candi tersebut diapit oleh empat candi sudut, empat candi kelir dan dua candi apit.  

Total keseluruhan bangunan candi tersebut mencapai 224 buah. Kemegahan bangunan candi ini serasa Anda sedang dalam sebuah kerajaan. Candi Prambanan telah didirikan mulai tahun 850 Masehi. Bentuknya yang menjulang ke atas sesuai dengan kepercayaan Hindu.

Candi Ratu Boko

Tidak jauh dari Candi Prambanan terdapat Candi Ratu Boko yang sangat anggun di sisi selatan. Luas kompleks candi ini mencapai 25 hektar. Bentuknya nampak berbeda dengan candi lainnya, karena lebih mirip sebagai bangunan keraton atau istana kerajaan. Berada di candi ini, Anda tidak hanya menikmati arsitekturnya yang menawan, tapi Anda juga bisa melihat sunset yang sangat indah.

Candi Sambisari

Candi ini terletak di sisi timur Kota Yogyakarta. Kompleks candi ini sangat unik, karena berada di bawah tanah sedalam 6,5 meter. Selain candi utama, terdapat juga tiga candi pendamping di dekatnya. Bagian luar candi ini dikelilingi dinding pembatas. Berdasarkan penelitian candi ini telah didirikan antara tahun 813 sampai 838 Masehi. 

Sebelum ditemukan kembali, candi ini terkubur di dalam tanah. Kalau penasaran dengan proses penggalian, proses rekonstruksi dan berbagai peninggalan candi, seperti perunggu dan arca bisa menyaksikannya di dalam bangunan khusus di dekat candi.

Candi Ijo

Meskipun namanya ‘Ijo’ yang artinya hijau, candi ini warnanya hitam karena dibangun dari bebatuan. Lokasinya berada di sebelah timur Yogyakarta sekitar 18 km dari pusat kota.  Candi ini berada di atas Gumuk Ijo yang terletak di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Ketinggian bukit ini mencapai 410 mdpl. Jadi namanya berhubungan dengan lokasi pendiriannya.

Bangunan candi ini dihiasi panorama yang cantik dan megah.  Ketika Anda masuk ke dalam pintu gerbang candi, maka akan dimanjakan dengan ukiran seperti mulut raksasa dengan tubuhnya berbentuk ular naga. Kompleks candi tersebut menyimpan 17 bangunan yang dijumpai pada 11 teras berundak.

Menelusuri candi indah yang terbentang di Jogja adalah petualangan yang seru dan menyenangkan. Setiap candi menawarkan pesona yang berbeda. Sangat cocok untuk mengisi liburan sambil mengenang kejayaan dan peradaban leluhur di masa lampau. Segera pesan tiket pesawat atau kereta api dan hotel favorit Anda, agar liburan Anda semakin menyenangkan.